Dewi Perssik kembali menemui pihak ketua RT di tempat tinggalnya untuk membicarakan soal sapi kurban. Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Depe sempat sakit hati karena merasa sapi kurbannya ditolak oleh Ketua RT setempat.
Rupanya, mediasi pun tak berhasil dan perseteruan mereka tetap berlanjut. Meskipun begitu, Depe yang merasa sakit hati sampai menangis. Seperti apa potretnya? Cek di sini!
Dewi Perssik datang bersama keponakannya, Rosa Meldianti. Berjalan menuju ke masjid setempat, Dewi Perssik datang dengan senyuman.
Dewi Perssik berbicara dengan Ketua RT dan juga perangkat RT setempat serta beberapa orang yang bertugas untuk menyembelih hewan kurban.
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Dewi Perssik tak terima karena ketua RT setempat menolak sapi kurban yang dititipkan di masjid sekitar rumahnya.
Setelah beberapa menit pembicaraan itu berlangsung, Dewi Perssik pun sakit hati karena merasa ketua RT yang bernam Malkan itu membentak dirinya.
Sakit hati, Dewi Perssik keluar dari kawasan masjid dengan kondisi sedih dan tangisnya pun meluap. Kesedihan tampak di wajah pedangdut yang kini berusia 37 tahun.
Dewi Perssik juga merasa bahwa hal ini harusnya tak perlu terjadi. Baginya, ini sangat menodai esensi dari hari Raya Idul Adha yang mana setiap tahunnya selalu berjalan lancar.
Tangis Dewi Perssik pun terus berlanjut ketika ia menuju kembali ke kediamannya. Ia masih sangat sakit hati dengan kata-kata yang dilontarkan ketua RT kepada dirinya.
Sementara itu, dari penuturan Ketua RT setempat, ia mengungkapkan bahwa ini semua karena salah paham. Sebagai RT, ia merasa tak dihargai dan tak dipercaya karena sapi yang sebelumnya sudah dititipkan, kemudian diambil lagi untuk disembelih di tempat lain.
Setelah mediasi tersebut, Sapi Dewi Perssik pun akhirnya disembeli di tempat yang lain. Namun, dagingnya juga ia bagi-bagikan kepada warga setempat.
Perseteruan ini pun menuai pro kontra dari publik Tanah Air, ada yang membela Dewi Perssik, adapula yang menyebut ini tak pantas. Gimana nih kalau menurut KLovers?
