Skip to main content
Isak Tangis Iringi Pemakaman Aminah Cendrakasih, Keluarga: Beliau Saat Sakit Tak Pernah Mengeluh

Isak Tangis Iringi Pemakaman Aminah Cendrakasih, Keluarga: Beliau Saat Sakit Tak Pernah Mengeluh

Isak tangis pecah saat mendiang aktris senior Aminah Cendrakasih dikebumikan di TPU Karet Bivak, Jakarta. Almarhumah dikebumikan satu liang lahat ibundanya, Mak Uwo.

Puluhan orang, baik keluarga ataupun teman yang mengenal perempuan yang akrab disapa Mak Nyak itu turut mengantarkannya ke peristirahatan terakhir. Saat jenazah sudah dimasukan ke liang lahat, proses pemakaman sempat terhenti. Hal tersebut karena ada beberapa keluarga yang terpisah dari rombongan masih terjebak macet.

Setelah semua sudah berkumpul, pihak keluarga terlebih dahulu menyampaikan sepatah dua patah tentang sosok almarhumah semasa hidup. "Di kesempatan ini, almarhumah dikenal sebagai artis senior yang berkecimpung di film indonesia," ucap perwakilan keluarga di prosesi pemakaman Aminah Cendrakasih, Kamis (22/12).

"Sudah lebih dari 100 film yang dibintangi almarhumah. Dari tahun 55 sampai 2005 hampir setiap hari, terutama di sinetron si Doel Anak Sekolahan yang dikenal sebagai Mak Nyak," lanjutnya.

1. Menjaga Almahurmah

Aminah Cendrakasih meninggal di usia 84 tahun dan meninggalkan 7 anak, 18 cucu dan 8 cicit. Sakit glukoma hingga menyebabkan kebutaan, dan juga lumpuh yang dialami Mak Nyak semasa hidup kurang lebih sudah berlangsung selama 12 tahun.

"Alhamdulillah keluarga berbahagia, karena selama sakitnya semua anggota keluarga benar-benar menjaga almarhumah," kata dia.

Halaman Selanjutnya

2. Tidak Pernah Mengeluh

Almarhumah dimata keluarga merupakan sosok yang tak pernah mengeluh meski hanya bisa terbaring di tempat tidur. Makanya ada satu kata yang selalu dikenang keluarga hingga saat ini.

"Almarhumah selama hidupnya, saat sakit, tidak pernah mengeluh. Kalau kita datang ke rumah beliau akan senyum. Dia bilang, saya sakit baru sebentar, saya sehat sudah berapa puluh tahun, itu dia bilang," aku pihak keluarga.

"Mohon bapak dan ibu keikhlasan semoga almarhumah diterima di sisi Allah SWT," pungkasnya.

Setelah itu, prosesi dilanjutkan dengan menurup makam Mak Nyak dengan tanah. Saat prosesi tersebut, terlihat beberapa anak maupun cucunya tak kuasa menahan rasa sedih.

Halaman Awal