Skip to main content
Demi Menikah dengan View Indah, Pengantin Akad di Tengah Rintik Hujan, Keluarga Lari Setelah 'Sah'

Demi Menikah dengan View Indah, Pengantin Akad di Tengah Rintik Hujan, Keluarga Lari Setelah 'Sah'

Setiap pengantin memiliki konsep pernikahan impian yang ingin mereka wujudkan.

Mulai dari konsep indoor hingga outdoor yang kerap bergantung pada cuaca.

Seperti yang dilakukan oleh pasangan pengantin asal Malaysia ini.

Pasangan pengantin ini menggelar pernikahan secara outdoor dengan konsep dan view yang begitu cantik.

Cuaca tak tertebak, akad nikah pengantin ini digelar di bawah rintik hujan.

Pengantin wanita, Nor Syakirin Nor Affendee menceritakan pengalaman pernikahannya dengan seorang chef bernama Muhammad Syamir Mohd Noor.

Pernikahan wanita bernama Erin ini digelar di Colony Star Boulevard KLCC di Kuala Lumpur, Malaysia.

Lokasi pernikahan sudah di-booking oleh Erin sejak awal tahun kemarin.

"Saya memilih tema garden untuk menikah sesuai dengan impian saya selama ini, terlebih venue-nya begitu indah dengan pemandangan KLCC," ujar Erin, seperti TribunNewsmaker.com kutip dari mStar.

Menggelar pernikahan secara outdoor memang harus menyiapkan plan B sebagai antisipasi cuaca yang tak menentu.

Halaman Selanjutnya

"Cuaca pagi hingga siang cukup bagus, tapi mendung mulai menggelayut jelang sore hari. Kami mulai bimbang. Awalnya kami berencana akan menggelar akad nikah pukul 3 sore karena takut hujan turun," lanjutnya.

Sampai akhirnya, akad nikah Erin dan sang suami berlangsung sekitar pukul 4.30 sore dengan hujan yang tak menentu.

"Sebenarnya ada plan B yaitu pernikahan dimajukan ke pagi hari atau digelar secara indoor di lokasi yang sama. Saat akad nikah berlangsung, gerimis mulai turun. Semua tamu masih oke dan bertahan di outdoor. Payung juga sudah disiapkan," ujar wanita berusia 24 tahun ini.

Awalnya gerimis, hujan mendadak turun deras setelah pengantin pria mengucapkan kalimat ijab qabul.

"Setelah saksi mengucap 'sah', hujan turun deras. Keluarga dan tamu panik berlarian mencari tempat untuk berteduh. Ada yang masuk ke gedung, ada yang berlari ke pelaminan tempat saya duduk dengan sejumlah hantaran," papar Erin.

Erin menuturkan bahwa pernikahannya ini digelar secaar sederhana bersama 80 tamu yang terdiri dari keluarga dekat serta bridesmaid dan groomsmen.

Dikarenakan hujan lebat, acara makan-makan dilanjutkan di dalam gedung.

"Alhamdulillah keluarga bisa memahami. Mereka bersama bridesmaid dan groomsmen juga kompak mengatur keriuhan. Memang saya dan suami awalnya nervous karena akan menikah, tapi hujan justru membuat kami ingin menikmati momen," lanjutnya.

Meski baju para tamu dan pengantin pria basah kena percikan air hujan, hal tersebut tak menjadi penghalang bagi Erin dan Syamir untuk melangsungkan pernikahan mereka.

"Bridesmaid dan groomsmen sangat membantu sesi foto saya dan suami di tengah hujan. Malam sebelumnya ada malam Bainai dengan tema Bollywood. Hari ini kami menikah dalam kondisi hujan dan basah seperti dalam film India," pungkas wanita yang akan berbulan madu ke Paris, Prancis ini.

Tonton videonya

Menangis MUA, Pengantin Nekat Menikah di Tengah Banjir, Gaun Putih Berubah Jadi Cokelat

Meski telah disiapkan secara matang, namun terkadang pernikahan tidak berjalan lancar tepat di hari-H.

Ada saja cobaan menghampiri pengantin ketika pernikahan sedang berlangsung.

Hal inilah yang dialami oleh sepasang pengantin di Saba Yai, Thailand.

Acara pernikahan pengantin itu tiba-tiba diguyur hujan lebat sehingga lokasi pernikahan banjir.

Dilansir dari KomChadLuek, pengantin tersebut nekat menggelar acara pernikahan.

Bahkan, gaun pengantin yang mulanya bewarna putih berubah menjadi warna cokelat akibat genangan air hujan di sana.

Alhasil, pernikahan keduanya pun viral di media sosial.

Foto pernikahan sepasang pengantin baru viral karena pernikahan tetap berjalan di tengah tanah berlumpur, di mana banjir ada di mana-mana.

Bahkan, tempat jasa penyewaan gaun pengantin itu sampai menangis melihat gaun yang mereka sewakan warnanya berubah menjadi cokelat kotor.

Momen pernikahan pengantin itu diunggah oleh akun TikTok bernama @foto_dee.

Dia mengungkapkan foto-foto di balik layar pada pernikahan sepasang pengantin baru di distrik Saba Yai.

Satu hal yang tidak bisa tidak diperhatikan oleh banyak orang adalah tempat pernikahan.

Tempat pernikahannya telah kebanjiran seluruh areanya, sehingga kecil kemungkinan acara tersebut dapat diadakan.

Namun, dalam video Tiktok itu, mengungkapkan gambar pengantin baru dan fotografer berjuang keras untuk melanjutkan acara pernikahan tersebut.

Berdiri di depan latar belakang, berpose untuk gambar yang indah, itu adalah peringatan, peringatan tanpa kompromi, yang disebut pertunjukan harus benar-benar berlanjut.

Setelah klip Tiktok dari pengantin baru itu dibagikan.

Itu menjadi klip viral dengan lebih dari 2.5 juta tampilan.

Netizen pun menolak diam, banyak yang mengomentarinya dengan berbagai cara.

Pemilik toko pakaian kemudian menjawab bahwa dia mereka menangis melihat gaun yang mereka sewakan pada pengantin tersebut.

Karena gaun pengantin, yang merupakan gaun pengantin model buntut putih panjang, menyeret di lantai penuh genangan air keruh.

Ujung gaun itu sudah mengacaukan lumpur sampai berubah menjadi coklat muda.

Halaman Awal