Skip to main content
Percaya Tuhan' Pedagang Beri Burger Gratis ke Orang Lapar dan Tak Punya Uang, Tak Takut Usaha Rugi

Percaya Tuhan' Pedagang Beri Burger Gratis ke Orang Lapar dan Tak Punya Uang, Tak Takut Usaha Rugi

Viral di media sosial, seorang pengusaha berbisnis sambil bersedekah.

Ia rela memberikan makanan gratis bagi siapapun yang kelaparan dan tak punya uang.

Pedagang ini tak segan-segan 'merugi' demi membantu orang yang kesusahan.

Tindakan pengusaha ini pun viral dan jadi sorotan di media sosial

Dilansir dari mStar, Minggu (2/10/2022), konsep ini biasa dipraktikkan oleh sebagian besar pengusaha atau pedagang yang sudah memiliki nama besar.

Biasanya sebagai upaya berbagi rezeki kepada yang membutuhkan.

Bagi pedagang burger, Mohamed Asiff Mohamed Amiz, meski menjalankan usaha kecil-kecilan, ia tetap terpanggil hatinya untuk berbagi rezeki dengan caranya sendiri.

Mohamed Asiff yang menjalankan Asip Burger Bachangn tidak segan-segan memberikan burger gratis jika ada pelanggannya yang tidak memiliki uang.

Ia memegang kata-kata percaya akan rezeki yang diberikan Tuhan.

Halaman Selanjutnya

Dia bahkan memasang pemberitahuan di gerai burgernya untuk mengiklankan inisiatif 'burger gratis' kepada pelanggan.

“Sebenarnya, inisiatif ini sudah saya lakukan selama lima tahun.

Awalnya hanya di lingkaran kecil di lingkungan tempat saya berbisnis.

Baru dua tahun lalu saya mulai memasang pemberitahuan.

Ide sedekah datang dari cerita pelanggan juga.

Sebagai pedagang, kita bisa 'membaca' seperti apa pelanggannya.

Lagi pula customer pun orang dekat-dekat sini, ada antaranya kita kenal dan tahu latar belakangnya.

Contohnya dia ada anak banyak, tapi beli burger tiga biji saja.

Kadang ada anak pelanggan yang mau pesan banyak tapi bapaknya mungkin tidak punya cukup uang dan tidak bisa membeli dalam jumlah banyak.

Saya akan berusaha memberikan burger lebih banyak dari yang dipesan,” kata pria berusia 34 tahun itu.

Ayah empat anak ini menambahkan, situasi seperti itu biasa dihadapinya menjelang pertengahan dan akhir bulan.

"Saya sadar kebanyakan dari kita malu untuk bertanya, tapi kita bisa mengerti situasinya.

Itu juga tujuan dari pemberitahuan ini.

Ini untuk orang-orang di sekitar yang benar-benar dalam kesulitan.

Hanya saya dan orang-orang yang menerimanya yang tahu.

Saya tidak sendiri, pelanggan selalu tahu bahwa dengan inisiatif ini mereka selalu meninggalkan sisa uang setelah membayar.

Saya menggunakan uang saldo itu untuk menutupi pengeluaran proyek ini.

Selain itu juga ada hamba Tuhan yang berbaik hati untuk berdonasi.

Tapi kalau tidak ada, saya siap pakai dana sendiri dari hasil penjualan setiap hari.

Kami fokus pada penjualan, makanya harga burger kami tak mahal, sangat terjangkau,” ujar pria yang telah menggeluti bisnis burger sejak 2007 ini.

Asip Burger Bachang yang berlokasi di Taman MGBM, Bachang, Melaka menjual berbagai macam burger dengan kisaran harga RM3 hingga RM5,50 atau Rp 18 ribu.

Untuk saat ini, kedai burger milik Mohamed Asiff juga menjual lonjong, roti John, bakso dan minuman, dibantu oleh adiknya, Mohamed Ariff, 30 tahun.

Sama sekali tidak mengharapkan bisnis burgernya menjadi viral di media sosial, Mohamed Asiff mengungkapkan apresiasinya kepada netizen yang memuji inisiatif kecil yang digarapnya.

"Saya tidak memposting tetapi seorang pelanggan melihat pemberitahuan ini dan mengunggahnya.

Tiba-tiba menjadi viral.

Sejujurnya, saya khawatir tentang hal viral ini karena saya memulai untuk lingkaran kecil.

Saya risau juga ada orang ambil kesempatan, dan tentunya risau jika ada yang meletakkan high expectation.

Namun saya berterima kasih di atas semua komen positif netizen.

Ada juga yang terinspirasi dan ingin melakukan hal yang sama dalam usahanya.

Alhamdulillah sama-sama kita bagi rezeki.

Bagi saya tidak perlu dihitung. Insya Allah," ucapnya lagi.

Halaman Awal