Bagaimana tidak, Wirda Mansur viral usai mengaku sedekah Rp 50 juta pada sang ayah, Yusuf Mansur.
Mengejutkannya lagi, Wirda Mansur menilai uang tersebut bukan jumlah yang besar.
Melansir Sripoku.com, Wirda mengungkap bahwa ia langsung mendapat rezeki Rp 1,4 M berupa mobil setelah bersedekah Rp 50 juta pada ayahnya.
"Ini sedikit sih memang, tapi yang dilihat, kan, ketulusan gue. Keikhlasan gue buat MAB (Millenial Anti Bokek, komunitas yang didirikan Wirda Mansur)," imbuhnya.
"Gue kan niat mau beli mobil, lihat Instagram terus ngucap dalam hati, 'Ya, Allah pingin banget ini mobil'.
Kan, bisa aja gue beli mobil, tapi gue lagi menunggu keajaiban Allah gitu," bebernya.
"Karena ada yang bilang kalau kita ngasih, Allah pasti kasih lebih. Bahkan bisa dikasih 700 kali lipatnya," lanjutnya.
"Bokap gue bilang, 'Kak, ada tamu nih ke rumah,' terus gue disuruh nemenin tamunya.
Halaman SelanjutnyaTerus nyamperin ke rumah bertemu sama beliau, gue nggak ada bilang soal mobil.
Gue tahu sedikit tentang mobil terus gue ceritalah tentang velg," tuturnya.
"Tiba-tiba tamu bokap bilang gini langsung intinya gini, 'Dah, kamu pake aja itu buat kamu'.
Gue di situ bener-bener speechless dikasih ke gue cuma-cuma, sampe nanya tiga kali gimana angsurannya.
Gue kayak mimpi, itu (mobil) harganya Rp1,4 M. Itu (mobil) yang gue lihat dari kemarin," pungkasnya.
Melansir Tribun Wow, kini Wirda memberikan klarifikasi melalui laman Instagram-nya usai pernyataannya soal sedekah menuai pro kontra.
"Rame banget ya soal Rp 50 juta dibilang sedikit.
Ya iya atuh sayang ngasih ke orang tua mah segitu, nggak akan 'cukup'
Dibandingkan dengan yang orang tua kasih ke anak, pengorbanan, tenaga, energi, doa-doanya yang luar biasa," tulis Wirda dalam Instagram Story-nya pada, Kamis (20/10/2022).
"Coba, apa sih yang bisa menggantikan/menyetarakan pemberian orang tua ke anak? Nggak bakal ada," beber Wirda.
"Sekalipun kita sebagai anak ngasih gunung emas, karena tak ternilai."
"Makanya ku bilang begitu, ih gemez deh aku," imbuhnya.
Meski begitu, ia mengaku jika sebelumnya telah menggunakan kata-kata yang keliru hingga berujung salah paham.
"Alhamdulillah jadi pelajaran tetep, siap salah sbb pemilihan kata yang kurang tepat," tandasnya.
