Korban kemudian mengumpulkan bukti jika pakaian dalamnya banyak dicuri oleh sang pencuri kemudian mengunggahnya di media sosial.
Tak cuma sekali, rupanya korban telah berkali-kali membuat postingan terkait pencuri ini.
Dalam unggahannya, korban memberikan peringatan kepada orang-orang agar tak mengalami kejadian yang sama dengan dirinya,
Dalam keterangannya, korban meminta pencuri meninggalkan uang di atas pakaian dalam yang dicuri.
Bukan tanpa alasan, pasalnya pakaian dalam wanita itu telah banyak yang dicuri, dia pun kesulitan untuk membeli pakaian dalam yang baru karena tidak memiliki uang.
"Tolong taruh uang di atasnya, saya tidak punya uang untuk membeli yang baru," tulis wanita itu dikutip TribunStyle.com dari KomChadLuek, Selasa, (18/10/2022).
Namun siapa sangka, rupanya pencuri tersebut justru mengejek sang korban di media sosial.
"Tetapi apakah anda tahu bahwa saya memiliki kunci kamarmu?
Halaman SelanjutnyaMari kita mulai nanti kembali, saya tidak sibuk akhir-akhir ini.
Saya minta maaf kepada Anda," tuturnya.
Sementara itu, warganet yang melihat unggahan sang pencuri itu justru menunggu reaksi dari sang korban.
"Orang ini sangat berbahaya dan apakah gadis pemilik kamar telah melihat postingan pencuri ini?" tanya seorang warganet.
Tak sampai di situ, pencuri itu kemudian mengunggah foto sederet pakaian dalam yang telah dia curi.
Dalam foto yang beredar, diketahui pencuri mengambil pakaian dalam itu saat siang hari.
Namun belum diketahui pasti apa alasan pencuri itu mencuri pakaian dalam wanita.
Namun warganet menduga jika sang pencuri hanya ingin mengoleksi, atau diperdagangkan dengan mereka yang menginginkannya.
Tak sampai di situ, setelah postingan pencuri ini dibagikan secara online, sebagian besar netizen terutama gadis datang untuk berkomentar.
Mereka berbondong-bondong mengecam tindakan sang pencuri tersebut.
Beberapa dari mereka adalah wanita yang datang untuk melampiaskan bahwa pakaian dalam yang mereka beli dengan harga mahal justru diambil oleh sang pencuri.
Para wanita itu mengeluh, pasalnya saat ini sulit untuk menghasilkan uang untuk makan dan masih harus sering membeli pakaian dalam.
Kisah Lain, Pencuri Tak Sadar Aksinya Direkam Polisi, Incar Uang Rp160 Juta, Diringkus saat Bereaksi
Viral aksi pencurian di daerah Baubau berhasil digagalkan oleh polisi.
Pelaku yang berjumlah dua orang mengincar uang Rp160 juta yang ditinggal pemiliknya di dalam mobil.
Polisi memantau aksi mereka dan sempat merekamnya, hingga kemudian melakukan penangkapan saat kaca mobil dipecahkan.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Viral video aksi polisi menggagalkan tindak kejahatan pencurian uang.
Dalam aksinya, pelaku sempat memecahkan kaca sebuah mobil.
Peristiwa ini terjadi di parkiran Lippo Plaza Buton.
Kepolisian Resor atau Polres Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggagalkan aksi pencurian yang terjadi di parkiran Lippo Plaza Buton.
Insiden pencurian tersebut sempat viral di media sosial setelah percobaan pelaku terekam oleh kamera milik polisi yang telah berada di lokasi.
Terlihat dalam video berdurasi 4 menit 51 detik, kedua pelaku mondar-mandir untuk memantau situasi mencoba melakukan aksi pencurian.
Setelah salah seorang pelaku berhasil memecahkan kaca mobil yang telah diintai, kemudian anggota Polres Baubau meringkus para pelaku.
Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo mengatakan, kedua pelaku berinisial LR (49) dan HD (38) telah mengintai korban berinisial H yang baru saja mengambil uang di salah satu bank senilai Rp160 juta.
Usai mengambil uang, korban bersama beberapa rekannya menuju ke Lippo Plaza Buton, Kota Baubau, Provinsi Sultra.
"Di parkirkan itulah kami melihat ada kelalaian dari korban, di mana korban menyimpan uang di dalam kendaraan yang sudah diintai pelaku," jelas AKBP Erwin Pratomo kepada wartawan, Senin (3/10/2022).
Ia menambahkan, saat itu kebetulan anggota Opsnal Satreskrim Polres Baubau sedang melakukan kring reserse atau pemantauan di lokasi yang dianggap rawan di tempat kejadian tersebut.
"Sehingga petugas saat itu melihat secara langsung dua orang mencurigakan, kemudian sempat kami rekam dan langsung kami sergap," terangnya.
Saat ini, kedua pelaku dan barang bukti senjata tajam jenis badik telah diamankan di Mapolres Baubau guna proses hukum lebih lanjut.
Halaman Awal
