Skip to main content
Mata Pengantin Wanita Sembab, Ayah Meninggal 3 Jam sebelum Akad, Suasana Duka Selimuti Hari Bahagia

Mata Pengantin Wanita Sembab, Ayah Meninggal 3 Jam sebelum Akad, Suasana Duka Selimuti Hari Bahagia

Viral di media sosial, curhatan seorang makeup artist lantaran menghadapi suasana sendu saat merias pengantinnya.

Ini lantaran sang pengantin wanita tiba-tiba ditinggal pergi selama-lamanya oleh sang ayah tercinta.

Padahal akad nikah akan digelar tiga jam kemudian.

Dilansir dari OhMyMedia, Rabu (7/9/2022), hari pernikahan seharusnya menjadi detik bahagia bagi pasangan yang akan menikah.

Terlebih untuk orangtua kedua pengantin.

Namun situasi berbeda dialami pengantin wanita satu ini.

Awalnya bahagia berubah menjadi duka.

Kejadian tersebut membekas di hati dan tidak akan terlupakan.

Bahkan kejadian menyayat hati ini terjadi beberapa jam sebelum akad berlangsung.

Halaman Selanjutnya

Momen tersebut terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.

Video yang dimuat oleh seorang makeup artist dikenal Intan Nurdiyana di media sosial, melihat seorang pengantin wanita tersenyum manis menggayakan busana pada hari bahagianya.

Namun, dibalik ukiran senyuman tersebut tersimpan seribu kepahitan yang terpaksa disembunyikan dari para tamu yang hadir untuk memeriahkan acara pernikahannya.

Menurut Intan, pada waktu tersebut dia bersiap untuk mengerjakan shalat Ashar sebelum pergi merias pengantin yang akan dinikahkan setelah Isya.

Tetapi, kejadian tak terduga membuat kebahagiaan berubah menjadi duka.

Ayah pengantin wanita meninggal dunia tiga jam sebelum akad nikah.

“Jumaat lepas, hari yang sangat menyayat hati buat Intan.

Siap-siap akan solat Asar dan bersiap akan pergi makeup pengantin pukul 6 petang untuk nikah selepas isyak.

Dan, dapat WhatsApp pukul 4.30 petang mengatakan abahnya baru meninggal dunia.

Padahal kak Intan dah siap untuk makeup dia sejam lagi,” tulisnya di Instagram.

Dalam keadaan cukup nyaman, pengantin wanita tersebut mengatakan telah memperhitungkan juga semua persiapan yang telah disediakan.

Diketahui, pada asalnya dikenal Teha tidak mau mendampingi tamu.

Namun atas nasihat keluarga, dia memaksakan pemantauan melibatkan banyak pihak.

“Pengantin terpaksa melanjutkan acara nikah karena semua persiapan sudah siap tersedia.

Teman-teman dia tak ingin teruskan acara, tapi atas nasihat keluarga, tetap harus teruskan sebab semua dah siap, pelamin dah pasang, makanan dah siap masak, keluarga belah lelaki dah sampai penginapan dan semua dah tersedia,” tulis Intan lagi.

Tambah Intan, ketika sampai di lokasi acara, pengantin itu masih menangis.

Terlihat jelas sembab di kedua matanaya.

Meski begitu, sang pengantin menahan semua kepedihan yang dirasakannya itu.

Malah, pengantin wanita tersebut memohon maaf kepadanya dan meminta sedikit waktu untuknya mandi dan bersiap memakai busana pernikahan sebelum dirias.

Bukan hanya itu, bahkan suasana dalam rumah pengantin turut menggambarkan situasi sedih dan hiba atas kehilangansan ayah tersayang.

“Suasana dalam rumah masa tu, hiba sunyi.

Keluarga tahan nangis sana sini.

Pergi dapur ingin basuh span, terlihat tilam letak jenazah yang baru digunakan, ruang tamu bau kapur barus,” ungkap Intan mengenai situasi di lokasi majlis.

Rata-rata warganet turut meluahkan rasa sedih dengan nasib yang menimpa wanita itu.

Netizen pun menganggap dia seorang yang kuat dan tabah menghadapi berita pemergian ayah tercinta pada hari yang sepatutnya mereka sekeluarga bersama dalam kegembiraan.

Halaman Awal