Ia membeberkan soal konten YouTube miliknya yang kini selalu menjadi kontroversi.
Curhatan Baim Wong tersebut terekam dalam tayangan youtube Trans TV official (5/9/22).
Mulanya, Baim Wong mengatakan susah menjadi dirinya.
Ia mengaku seperti peran batin dengan apa yang terjadi dengan dirinya.
"Gua pernah lagi jalan sendiri, trus ada orang minta-minta, trus saat saya pengen ngasih, tangan saya reflek mau ambil kamera,"ungkap Baim Wong.
Akhirnya, Lanjut Baim Wong, dirinya tidak jadi mengambil kamera dan tetap memberikan uang kepada orang yang minta-minta tersebut.
"Susah jadi gua, kok gua gini ya sekarang,"jelas Baim Wong.
Kemudian, Baim Wong mencoba konsultasi dengan seorang ustad tentang apa yang terjadi.
Sang ustad mengatakan jika kita memberi dan menyiarkan apa yang kita berikan, bisa jadi dosa untuk kita.
Halaman Selanjutnya"Meskipun orang tersebut tidak komentar, tapi jika orang tersebut bicara dalam hati, ih kok sombong banget ya, itu udah dosa buat kita,"ungkap Baim Wong.
Kemudian, Baim Wong menjelaskan setiap orang yang berkomentar jelek tentang kontennya itu adalah penggugur Dosa.
"Setiap orang yang berbicara jelek tentang kita , itu jadi pengugur dosa, asal kamu sabar ya"ungkap Baim Wong.
Sebelumnya, Konten youtube Baim Wong mendapat hujat dari Netizen.
Konten Baim Wong tersebut berisikan tentang seorang guru yang viral membersihkan rambut anak muridnya yang penuh dengan kutu.
Dalam konten tersebut, Baim Wong berhasil menemukan anak dan guru tersebut.
Bahkan, Baim Wong membuka cerita sedih dibalik viralnya murid dengan rambut penuh kutu.
Namun, Konten Baim Wong malah mendapat hujatan dari Netizen.
Dalam Instagram Rumpi_Asiik, Konten Baim Wong malah membuat geram netizen
Banyak yang menilai Baim Wong mencari pundi rezeki dari kesusahan orang.
Ada pula netizen yang berpendapat bahwa Baim Wong menyebarkan wajah sang anak.
Padahal, sang guru telah mensensor wajah anak tersebut.
Ada pula yang menyayangkan aksi Baim Wong tersebut
"Kalau mau ngasih ya ngasih aja, gak perlu dikontenin,"tulis netizen.
"Dia lagi dia lagi,"tulis Netizen yang lain.
Daftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Baim Wong Beralasan Ini Demi Negara
Baim Wong dikecam karena mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, suami Paula Verhoeven memberikan alasannya.
Baim Wong dianggap tidak pantas mengklaim Citayam Fashion Week sebagai miliknya.
Tagar 'Steal by The Rich' juga menjadi trending pada 24 Juli 2022 karena Baim Wong dianggap mencuri milik rakyat kecil.
Baim Wong memberikan jawaban yang mengaku jika dirinya tak mengklaim Citayam Fashion Week menjadi bagian dari perusahaannya sendiri, namun justru membuat ajang tersebut menjadi sebuah trend yang legal dan tak musiman.
Dilansir dari akun instagram pribadinya @baimwong mengunggah jawaban dari Baim Wong terkait dirinya disebut klaim nama Citayam Fashion Week, Senin (25/7/2022).
Dalam kesempatan itu Baim Wong mengaku jika Citayam Fashion Week bukanlah miliknya sama sekali.
"Citayam Fashion Week ini buka milik saya... Ini milik mereka semua, ini milik Indonesia.." tulisnya.
Baim Wong mengaku jika dirinya hanya ingin membuat ajang Citayam Fashion Week lebih dikenal dan sama sekali tak berniat mengklaim nama tersebut menjadi miliknya pribadi.
"Saya hanyalah orang yg punya visi MENJADIKAN Citayam Fashion Week sbg AJANG untuk membuat tend ini menjadi wadah yg legal, dan ga musiman. Dan yg paling penting bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia," sambung Baim Wong.
Tak hanya itu saja, Baim Wong juga menambahkan alasan awalnya hingga berniat memajukan ajang peragaan busana Citayam Fashion Week.
Baim Wong beralasan jika dirinya ikut campur melegalkan nama Citayam Fashion Week setelah sang istri yang melihat banyak masyarakat terutama remaja yang memperdulikan fashion.
"Kenapa saya tergerak? Berawal semua ini karena istri saya. Karena dia mengerti dunia fashion dan dia melihat Citayam Fashion Week ini adlaha gerakan dimana org2 sudah mempedulikan fashion.
Dan ternyata di Indonesia, fashion itu ga harus mahal dan mereka bangga memakainya. Kebanggaan itu adalah achivement yg penting dan itu harus dibudayakan," sambungnya.
Baim mengaku jika perjuangannya mendaftarkan nama Citayam Fashion Week hanya sebagai wadah legal untuk para remaja mengekspresikan diri melalui busana yang mereka miliki.
"Hasil dari sini saya blm tau ada atau engga, tp kalaupun ada itu akan jadi milik kalian jg.. Dan bkn cm itu, inget ada nama Citayam di depannya...
Ini juga milik mereka, Ini benar2 milik Indonesia, dengan tangan kalian (Bonge, Roy, Jeje dan Kurma), kalian bangun Citayam menjadi daerah hebat dengan uang ini...," ungkap Baim Wong.
Selain itu, Baim Wong kembali menegaskan jika nama Citayam Fashion Week sama sekali tak Ia klaim secara pribadi.
"Saya hanya bagian dari kalian untuk bisa meraih mimpi ini, saya hanya butuh kepercayaan kalian dan Alhamdulillah semua kejadian ini track recordnya ad, Inshallah saya ga mengada2, kalian boleh langsung tanya ke pihak bersangkutan.
Semua itu saya lakuin bukan untuk kepentingan pribadi, Tujuan besarnya lebih untuk kalian, lebih untuk Indonesia. Saya peduli dengan negara saya. Sebisa mungkin saya melakukan yg menurut saya bisa saya lakukan.. Kalau kalian punya rasa yg sama mungkin kalian melakukan hal yg sama dengan saya" ungkap Baim.
"Selalu berpikir bagaimana MENJADIKAN INDONESIA lebih maju... Ga pernah mau terima kalau Indonesia kalah sama luar negeri.. Selalu befikiran Indonesia pasti bisa lebih hebat.. Tetapi maap kalau jadi meresahkan kalian.. Inshaallah tujuan kita sama.. Semua untuk kalian..," tutup Baim Wong.
Halaman Awal
