Skip to main content
Keterkejutan Ayu Ting Ting Imbas Pengakuan Arsy Soal Ameena Putri Aurel Atta, Ashanty Bereaksi

Keterkejutan Ayu Ting Ting Imbas Pengakuan Arsy Soal Ameena Putri Aurel Atta, Ashanty Bereaksi

Penyanyi dangdut  Ayu Ting Ting dan presenter Ruben Onsu terkejut mendengar pengakuan  Arsy Hermansyah terkait  Ameena Hanna Nur Atta, anak  Atta Halilintar dan  Aurel Hermansyah.

Pengakuan  Arsy Hermansyah itu membuat  Ashanty langsung bereaksi menegur sang anak.

Ternyata, hal ini terkait beda perlakuan  Ashanty pada Ameena dan  Arsy Hermansyah selama ini.

Diketahui, Ameena Hanna Nur Atta putra pasangan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah selalu menjadi pusat perhatian keluarganya.

Menjadi cucu pertama di keluarga ayah dan ibunya membuat Ameena seolah menjadi magnet.

Nenek dan kakek Ameena dari keluarga kedua orang tuanya pun selalu ingin bertemu dengannya.

Hal itu pun turut diungkapkan oleh Anang Hermansyah dan  Ashanty.

Saat menghadiri sebuah acara televisi, Ruben Onsu menanyakan perasaan Anang Hermansyah dan  Ashanty setelah kehadiran Ameena.

Halaman Selanjutnya

Anang Hermansyah pun menyebut jika kehadiran Ameena membuat dirinya lebih semangat.

"Tambah bersemangat melihat dia tumbuh, karena keliatan kalo Ameena tuh kalo makan pasti ngeliat Arsy nyanyi, kalau engga dia marah, aku tuh pengen tahu apa dia ikutin Arsy atau engga," kata Anang Hermansyah dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official, Kamis (15/9/2022).

Kemudian,  Ashanty pun mengakui jika dirinya selalu ingin bertemu dengan sang cucu.

"Jadi pengen pulang terus, pengen ngeliat dia terus, pergi juga lama jadi gak enak gitu, kangen," sambung  Ashanty.

Kemudian,  Ashanty juga menyampaikan jika cucunya tersebut itu pintar.

"Karena dia itu pinter, ya gimana ya namanya juga cucu, pasti semua orang bilang cucunya paling gemes gitu," sambungnya.

Mendengar pengakuan kedua orang tuanya tentang Ameena,  Arsy Hermansyah pun mengungkapkan isi hatinya.

 Arsy Hermansyah mengatakan jika sang ibu lebih menyayangi cucunya.

"Katanya bunda, kenapa ya lebih sayang cucu dibanding anaknya, bunda selalu gitu," timpal Arsy Hermansyah.

Mendengar hal tersebut,  Ashanty hanya bisa tertawa.

 Ashanty membantah ucapan  Arsy Hermansyah,nenek Ameena tersebut mengatakan jika hal itu adalah hanya pendapat Arsy saja.

"Engga-engga gitu ngomong gitu, itukan pendapat kamu," kata  Ashanty.

Ayu Ting-Ting, Ruben Onsu pun mengatakan jika orang tuanya tetap sayang pada anaknya.

Bahkan,  Ashanty pun mengatakan jika  Arsy Hermansyah tidak cemburu pada kasih sayang yang diberikan untuk keponakannya itu.

Menariknya, Ameena ternyata menjadi penggemar berat  Arsy Hermansyah.

Ameena kembali betingkah menggemaskan saat dirinya hendak makan.

Putri pasangan  Aurel Hermansyah dan  Atta Halilintar itu menangis saat makan tidak ditemani oleh  Arsy Hermansyah.

Momen tersebut dibagikan oleh  Atta Halilintar melalui akun TikToknya.

Dalam video tersebut terlihat Ameena yang tengah duduk di tempat makan miliknya, ia didampingi oleh pengasuhnya.

Namun, Ameena tiba-tiba menangis saat hendak makan.

Lucunya saat sang pengasuh memperlihatkan video Arsy Hermasnyah yang tengah bernyanyi, anak  Atta Halilintar langsung tertawa.

"Asyik ketawa, dikasih bubur sedih," kata pengasuh Ameena dikutip dari TikTok @attahalilintar, Sabtu (27/8/2022).

Ameena pun begitu lahap untuk makan setelah diperlihatkan video  Arsy Hermansyah.

Belum sampai di situ, Ameena tampak kesal saat tangan sang suster menghalangi tayangan videonya.

Mata Ameena terus melihat ke arah video penampilan  Arsy Hermansyah.

 Atta Halilintar juga menyebutkan sang anak merengek jika makan tak ditemani oleh adik iparnya,  Arsy Hermansyah.

"Ngerengek kalau makan gak ditemenin onty Arsy," kata  Atta Halilintar.

Unggahan  Atta Halilintar itu pun langsung dibanjiri komentar warganet.

Warganet ikut gemas melihat tingkah anak Atta Halilintar tersebut.

Mengapa Kakek Nenek Lebih Sayang Cucu Dibanding Anak?

Sebuah pertanyaan yang menarik sekaligus menggelitik. Tetapi itulah faktanya. Seringkali kakek dan nenek menyayangi cucu melebihi rasa sayangnya kepada anak. Saya sih memang belum jadi kakek. Tapi sudah cukup menangkap kenyataan tersebut dan membagikannya kepada khalayak.

Dulu semasa masih kanak-kanak, saya lebih senang berada bersama nenek saya yang sekarang sudah almarhum. Kebetulan rumah orang tua dengan rumah nenek tidak begitu jauh jaraknya.

Alasannya sederhana, karena saya merasa nenek saya lebih menyayangi saya dibandingkan orang tua. Saya merasa beliau adalah figur yang tidak pernah marah, suka memanjakan, dan sangatlah murah hati.

Ya namanya anak-anak pastilah suka dengan yang namanya jajan. Untuk urusan itu, nenek jauh lebih gampang memberikan uang untuk jajan. Setidaknya 300 perak yang pada saat itu masih bisa digunakan untuk membeli es teh pasti keluar dari saku nenek tanpa syarat. Bandingkan bila meminta uang jajan ke ayah atau ibu, ada saja syaratnya.

Yang minta dipijit dulu lah, yang minta dibelikan minyak tanah lah (saat itu belum ada elpiji 3kg). Malah tidak jarang bertepuk sebelah tangan, tidak diberikan sama sekali. Figur nenek, bagi kami para cucunya, adalah pribadi yang begitu hangat. Makanya beliau begitu dicintai oleh para cucu.

Sekarang ketika sudah menjadi orang tua dan memiliki anak, ceritanya berganti. Saya seringkali meledek istri saya karena dulu sebelum kami memiliki seorang putri, ia jarang bertelepon dengan ibunya. Kini, seperti sudah menjadi kewajiban, setiap hari mertua saya selalu melakukan video call untuk sekedar melepas rindu.

Siapa yang dicari? Anaknya yang sedang merantau? BUKAN! Tentu saja CUCUNYA. Begitu pun kalau lagi mau pulang kampung, yang ditunggu-tunggu pastilah anak saya. Katanya ayah dan ibunya tidak pulang tidak masalah yang penting cucunya pulang dan bisa bertemu untuk menggendong (nah lho!).

Tidak terbayang betapa rindunya hati mertua saya karena kami belum bisa pulang akibat Pandemi. Menurut saya ada beberapa alasan mengapa Kakek dan nenek lebih menyayangi cucu daripada anak.

1. Jarang bertemu.

Sebagai keluarga kandung yang memiliki ikatan batin bisa membuat seseorang memiliki kerinduan yang berlebih. Kalau dengan anak mungkin karena dulunya sudah hidup bersama bertahun-tahun sehingga sudah biasa. Berbeda dengan cucu yang tidak setiap hari bertemu sejak lahir.

2. Ingin melakukan yang terbaik di masa tua.

Bagi kakek dan nenek yang sudah memasuki masa pensiun, ada perasaan untuk selalu melakukan yang terbaik terlebih sesuatu yang belum sempat atau belum bisa dilakukan kepada anak-anaknya. Apalagi biasanya semakin tua orang cenderung semakin sensitif.

3. Prioritas dan bebannya sudah berbeda.

Tanggung jawab seorang kakek atau nenek tentu berbeda dengan tanggung jawab orang tua. Sehingga beban dan konsentrasinya sudah lebih ringan. Pikirannya lebih longgar serta banyak waktu luang yang bisa dihabiskan untuk bermain dengan cucu.

4. Cucu adalah anugerah terindah

Bukan berarti anak tidak menjadi anugerah, namun sebagian besar orang tua pasti mendambakan anaknya untuk menikah setelah cukup umur. Setelah anaknya menikah, pasti akan merindukan kehadiran cucu. Normal saja karena siklus hidup manusia memang seperti itu. Maka ketika cucunya lahir, kakek nenek akan sangat bahagia.

5. Ikatan gen nenek dan cucu sangat kuat.

Berdasarkan teori genetika, sebanyak 25 persen kromosom X pada DNA cucu laki-laki atau perempuan berasal dari sang nenek. Hal ini wajar karena cucu dilahirkan oleh ibu dan ibu dilahirkan dari rahim nenek. Inilah yang membuat ikatan batin antara nenek dan cucu tumbuh dengan kuat.

Halaman Awal