Perselisihan itu terjadi lantaran Herdiana tak pernah setuju dengan sosok kekasih Cinta.
Hal itu diungkapkan sendiri oleh Herdiana Kiehl dalam sebuah wawancara.
Pacar-pacar Cinta Laura dinilai oleh Herdiana, tak cukup baik untuk sang putri.
"Delapan puluh persen dari keributan kita itu karena saya tidak setuju dengan pacarnya Cinta,"
"Kalo pacar itu membahayakan masa depan Cinta, lebih baik tidak usah,"
"Kita boleh musuhan, kita boleh marahan. Tapi tetep, saya nggak setuju,"
"Karena ini buruk untuk masa depan Cinta," ujar Herdiana Kiehl yang diketahui berprofesi sebagai pengacara ini.
Halaman SelanjutnyaHerdiana mengaku tak pernah menuntut sang putri untuk buru-buru menikah.
Karena, Herdiana memang ingin Cinta mendapatkan pasangan yang terbaik.
Pasangan Cinta kelak haruslah orang yang berpendidikan dan berwawasan luas, karena Cinta adalah tipe wanita yang akan membicarakan banyak hal dengan pasangan nya
Selain pendidikan yang baik, sopan, calon suami Cinta juga harus memiliki latar belakang yang jelas.
"Ketiga, bibit, bebet, bobot, jadi nggak bisa asal-asalan,"
"Kalau hanya buat pacaran, mungkin sama siapa pun nggak ada masalah,"
"Tapi kalo mau ke jenjang serius, itu nggak bisa, kita harus lihat semuanya," jelas Herdiana.
Herdiana juga menginginkan agar pernikahan putrinya kelak bisa bertahan hingga akhir hayat, bukan kawin cerai.
"Saya nggak mau, kawin setahun, cerai. Kawin berapa bulan, cerai,"
"Nanti perceraiannya juga jelek sekali, musuhan, saling menjelekkan,"
"Nggak perlu lah," ujar dia.
Berikut videonya:
Halaman Awal
