Skip to main content
Harus Diambil Darah 15 Kantong, Ruben Onsu Mengelus Dada, Suami Sarwendah Ungkap Penderitaan: Trauma

Harus Diambil Darah 15 Kantong, Ruben Onsu Mengelus Dada, Suami Sarwendah Ungkap Penderitaan: Trauma

Penyakit parah yang diidap Ruben Onsu masih dalam pantauan dokter.

Ruben Onsu pun mengaku terkejut saat tahu darah miliknya harus diambil hingga 15 kantong.

Diambil darah 15 kantong membuat Ruben Onsu sempat takut bahkan trauma.

Penderitaan Ruben Onsu memang belum berakhir, setelah dokter memvonis sakit parah.

Bukan hanya parah, sakit yang diderita suami Sarwendah ini termasuk langkah.

Ia mengidap penyakit empty sella syndrome dan penyempitan sumsum tulang belakang.

Faktor kelelahan menjadi salah satu penyebab Ruben Onsu divonis sakit parah.

Karena itu, Ia harus melakukan pengobatan di Singapura beberapa bulan lalu.

Kondisi terkini Ruben Onsu masih harus melakukan pengecekan darah secara berkala.

Halaman Selanjutnya

Ia pun mengungkapkan harus pengambilan darah hingga 15 kantong.

Hal itu diakui Ruben Onsu sempat membuatnya takut bahkan trauma.

"Kadang-kadang saya trauma, hah diambil 15 botol," ujar Ruben Onsu dikutip Sripoku.com kanal YouTube Indonosiar, Minggu (22/9/2022).

"Berkurang lagi dong ini darah gue," tegasnya.

Ketakutan itu muncul dalam pikiran Ruben Onsu lantaran sebelumnya pernah diambil darah dalam jumlah banyak.

Hingga membuat tubuhnya tampak tidak segar seperti orang pucat karena darah yang berkurang.

Tak hanya itu, hemoglobinnya pun pernah turun drastis dan membuatnya takut untuk terjadi lagi.

Kendati begitu, Ruben Onsu mengaku tetap harus mengikuti prosedur yang dianjurkan dokternya.

"Jadi ada rasa khawatir, tapi saya yakin cek terbaik lewat darah," terangnya.

"Baru kemarin tektokan, kirim hasil cek darah, dokter disana minta update keadaan darahnya," ungkapnya.

Dari hasi update dokter yang di SIngapura, kata Ruben Onsu, Ia harus dirujuk ke dokter lainnya.

Lantaran melihat hasil cek darah terbaru yang diserahkan beberapa waktu lalu.

"Hasil terbaru saya harus ada satu ke dokter yang lain di Singapura," ucapnya.

"Harus rujukan lagi ke dokter dari hasil cek darah," jelasnya.

Belum diketahui penyebab Ruben Onsu harus dirujk ke dokter lain.

Kendati begitu, selama proses pemulihan, Ruben Onsu masih terus melakukan aktivtas.

Ia tetap menjalankan proses pemulihan dengan dokter Singapura namun belum bisa untuk bertatap muka.

"Waktunya belum dapet, dokternya bilang jangan mendadak kalau mau datang ke sini," jelasnya.

"Jadi saya harus bikin janji," kata Ruben Onsu.

Presenter berusia 39 tahun itu berharap kondisinya segera membaik.

"Minimal membaik. Saya selalu mengambil hikmah dari yang saya jalanin," tutupnya.

Halaman Awal