Kebersamaan Olla Ramlan dan Aufar Hutapea saat hadir ke persidangan tuai sorotan.
Meski akan berpisah, keduanya kompak terlihat akur satu sama lain.
Aufar Hutapea bahkan tampak memeluk dan bergandengan tangan dengan Olla Ramlan.
Meski terlihat akur dengan sang suami, namun Olla Ramlan mengaku tetap ingin berpisah secara baik-baik.
Sembilan tahun menikah bersama Aufar Hutapea, kini Olla Ramlan pasrah untuk mengkhiri hubungannya.
Terlihat adem ayem, ternyata ada benteng pemisah yang bikin Olla Ramlan pilih tinggalkan Aufar Hutapea.
Baru-baru ini, Olla Ramlan tak kuasa menahan air mata saat membahas mengenai perceraiannya dengan Aufar Hutapea.
Dia lantas mengatakan bahwa pernikahan dengan Aufar Hutapea membuatnya terluka.
Halaman SelanjutnyaOlla Ramlan menangis ketika mengungkapkannya.
Ia mengaku sangat mencintai sang suami.
Namun keputusan ini adalah pilihan yang terbaik.
"Bagaimanapun aku pernah mencintai dia, aku pernah menyayangi dia, tapi aku terluka," katanya dengan air mata mengalir.
Untuk kali ini, Olla Ramlan ingin berdamai dengan dirinya sendiri dan mengikhlaskan yang terjadi.
"Aku nggak bisa apa-apa, biarkan aku berdamai dengan diriku sendiri," kata dia.
Olla Ramlan juga menekankan bahwa penilaian pihak luar terhadap rumah tangganya dengan Aufar Hutapea tidak sepenuhnya benar.
Menurutnya, pihak yang bisa merasakan kepedihannya selama berumah tangga adalah dirinya sendiri.
"Karena orang lain nggak ada yang tahu perasaan aku, orang 'kan cuma bisa lihat depannya."
"Katanya 'mereka cocok, harusnya mereka bersama-sama' tapi aku sakit, udahlah," bebernya.
Wanita berusia 42 tahun itu pun tak ingin sepenuhnya menyalahkan Aufar Hutapea atas perceraian yang terjadi di pernikahannya.
Olla mengatakan, sebagai istri dia pun ambil andil dalam kesalahan tersebut.
"Karena di sini aku juga sebagai istri mungkin banyak salahnya," kata Olla Ramlan.
"Jadi aku juga nggak mau 100 persen menyalahkan dia. Tapi aku ingin introspeksi diri juga," tuturnya.
Olla menyebut, akan lebih baik jika ia dan Aufar Hutapea bersahabat, ketimbang memaksakan pernikahan yang sudah tidak satu tujuan.
"Saya rasa lebih baik kita bisa tertawa, bisa tersenyum, tanpa harus ada percekcokan di antara kita."
"Lebih baik bersahabat daripada berumah tangga tapi ada hal yang nggak sejalan," tutup dia.
Halaman Awal
