Belakangan ini isu soal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tengah jadi sorotan.
Hal ini bermula dari viralnya video ceramah Oki Setiana Dewi yang membahas hal tersebut.
Namun, kakak Ria Ricis justru banjir kritik karena dianggap menormalkan KDRT.
Pihak Oki Setiana Dewi pun sudah minta maaf terkait isi ceramahnya yang kontroversi.
Kini giliran ceramah Mamah Dedeh soal kasus yang sama viral.
Berbeda nasib dengan Oki Setiana, Mamah Dedeh justru banjir pujian.
Dalam ceramahnya Mamah Dedeh tak setuju jika istri hanya diam saja jika mengalami KDRT dari suaminya.
Sebab menurutnya, seorang istri memiliki hak untuk hidup, hak untuk sehat dan hak untuk tenang.
Halaman SelanjutnyaSehingga tidak boleh seorang istri membiarkan dirinya menderita batin seumur hidupnya.
Dilansir dari Instagram @indonesia.butuhfeminis via Tribunnewsbogor, Sabtu (5/2/2022), Mamah Dedeh menjelaskan apa yang harus dilakukan oleh seorang istri jika mengalami KDRT.
Mamah Dedeh pun menjelaskan bahwa seorang istri tidak boleh pasrah jika dipukuli oleh suaminya.
"Kita punya hak dengan tubuh kita, sakit aja wajib beribat, iya apa iya?
Kalau ada seorang istri...
Saya bertahan biarin digebukin tiap hari mah, ditendangin juga biarin...
yang pentin anak-anak bisa belajar yang bener, malu sama orang lain...
Maaf, sangat-sangat salah!," kata Mamah Dedeh.
Mamah dedeh mengatakan seorang istri mempunya hak untuk hidup tenang dan dilindungi oleh suaminya.
"Kita sebagai manusia punya hak hidup, hak sehat walafiat, hak tenang. Ya Allah, menderita batin seumur-umur.
La Dharara Wala Dhirara, jadi orang itu jangan mencelakai diri sendiri, jangan mencelakakan orang.
Kalau kita digebuk itu tau bonyok dan tau digebuk itu adalah sakit, kita diam saja, artinya menghancurkan kita," sambungnya.
Rupanya, video ceramah Mamah Dedeh tersebut merupakan video lama yang kembali ramai setelah muncul ceramah soal KDRT ini.
Halaman Awal
