Skip to main content
Perubahan Sikap Ria Ricis 3 Minggu Nikahi Teuku Ryan Bikin Oki Setiana Dewi Menangis

Perubahan Sikap Ria Ricis 3 Minggu Nikahi Teuku Ryan Bikin Oki Setiana Dewi Menangis

Perubahan Sikap Ria Ricis 3 Minggu Nikahi Teuku Ryan Bikin Oki Setiana Dewi Menangis

Rupanya, berstatus sebagai istri Teuku Ryan, membuat perubahan besar pada youtuber kondang, Ria Ricis.

Bahkan, sang kakak, Oki Setiana Dewi tak kuasa menahan tangis saat membahas perubahan sikap Ria Ricis setelah 3 minggu menikahi Teuku Ryan itu.

Oki Setiana Dewi merasakan ada perbedaan Ria Ricis sebelum dan sesudah menikah.

Hal ini terungkap dari YouTube Oki Setiana Dewi pada Selasa, 7 Desember 2021.

Diceritakan Oki Setiana Dewi, sebelum menikah Ria Ricis selalu berkirim pesan kepada dirinya.

Meski tidak setiap hari, hal itu sering dilakukan Ria Ricis.

"Ricis tuh sebelum nikah itu, nggak tiap hari sih, tapi amat sangat sering SMS mbak Oki, sering banget," ujarnya.

Oki juga mengatakan, hal itu ternyata juga dirasakan teman-temannya.

Halaman Selanjutnya

"Mbak Oki tanya teman-teman lain, ngerasain itu juga," ujarnya.

Selain itu, Oki Setiana Dewi juga mengatakan, Ria Ricis kerap bertanya kepada dirinya tentang hal-hal kecil sebelum menikah.

Praktis, hal ini membuatnya sering berbalas WA.

"Jadi Ricis ini kan sering banget WA mbak Oki ada apa, hal-hal kecil, mbak Oki tuh kehilangan," ujarnya.

Kini, Ria Ricis sudah menjadi seorang istri dari Teuku Ryan.

Curhat Ria Ricis pun pindah pada sang suami, Teuku Ryan.

"Karena kan sekarang ceritanya sama Abang (Teuku Ryan)," ujar Ria Ricis kepada sang kakak.

Rupanya, pernyataan Ria Ricis ini membuat Oki Setiana Dewi menangis.

Oki Setiana Dewi tak kuasa menahan kesedihannya hingga menangis di hadapan sang adik.

"Jadi berkaca-kaca, kenapa jadi nangis ya. Mbak Oki malu, Mbak Oki nangis," ujarnya.

Simak video selengkapnya:

youtube image

Ini Alasan Perubahan Sifat Wanita Setelah Menikah

Pasca pernikahan, setiap pasangan akan menemukan perbedaan dalam kehidupan mereka.

Baik pria maupun wanita, sama-sama akan mengalami perubahan, termasuk perubahan sifat.

Kepribadian pasangan yang sesungguhnya pun bisa diketahui pasca pernikahan.

Pada wanita, berbagai perubahan sifat mungkin akan dialami.

Misalnya, wanita akan menjadi lebih kalem, lebih mudah berkompromi, hingga menjadi lebih posesif.

Perubahan ini pun tentu bukan tanpa alasan. Lalu, apa saja yang mendasari perubahan sifat wanita setelah menikah?

Penyesuaian Diri

Jika dibandingkan ketika sebelum menikah, setelah menikah wanita tentu dibebani lebih banyak tanggung jawab.

Wanita juga harus bisa beradaptasi dengan status barunya sebagai seorang istri, dan harus mengerti karakter suami.

Proses penyesuaian diri inilah yang kemudian membuat sifat wanita bisa berubah setelah menikah.

Tuntutan

Setelah menikah, lingkungan sosial dan keluarga menuntut wanita agar bisa menjadi istri, menantu, anak perempuan, sekaligus ibu yang baik.

Jika seorang wanita merasa tertekan dengan adanya tuntutan tersebut, bukan tidak mungkin hal itu akan mempengaruhi hubungan pernikahannya dengan suami.

Tuntutan yang dirasa membebani pun akan membuat emosi tidak stabil dan menimbulkan perubahan sifat pada wanita.

Tanggung Jawab

Besar kecilnya tanggung jawab yang diemban pasca pernikahan tentu mempengaruhi sifat wanita yang telah menjadi seorang istri.

Perubahan terbesar pun terjadi karena wanita harus mendahulukan kepentingan keluarga, berbeda dengan sebelum menikah saat dia bisa lebih banyak waktu untuk memprioritaskan dirinya sendiri.

Terlebih jika sebelum menikah, wanita sering dimanja oleh kedua orang tuanya bak seorang putri, namun setelah menikah dia akan bertanggung jawab untuk dirinya sendiri dan untuk keluarga barunya.

Kesadaran

Kesadaran akan perannya sebagai seorang istri membuat sifat wanita menjadi berubah dan terasa berbeda setelah menikah.

Wanita akan berpikir apakah tingkah lakunya baik di mata orang tua dan keluarga suaminya.

Oleh karena itu, dia akan menjadi sosok yang penuh pertimbangan.

Frustasi

Pernikahan memungkinkan timbulnya tekanan, baik di pihak suami maupun istri.

Jika dulu sebelum menikah wanita hanya memikirkan masalahnya sendiri, setelah menikah dia akan turut memikirkan masalah suami dan keluarga.

Jika tidak pandai mengelola emosi, hal itu akan berujung pada frustrasi.

Frustasi juga bisa dicegah apabila Anda dan suami bisa saling berbagi tanggung jawab supaya tidak merasa kerepotan.

Rasa Cemas

Kecemasan pada diri seorang istri bisa membuatnya mudah berubah.

Wanita yang telah berstatus sebagai istri akan lebih mudah cemas daripada mereka yang masih lajang atau belum menikah.

Singkatnya, tingkat kecemasan wanita akan meningkat setelah menikah.

Kecemasan yang dirasakan oleh wanita pun akhirnya bisa membuatnya rentan untuk berubah.

Usia Pernikahan

Setelah menikah dan usia pernikahan bertambah, suasana yang kurang romantis pun kerap dirasakan oleh pasangan suami istri.

Hal ini karena wanita akan berangsur-angsur mengabaikan kebutuhannya terhadap hal-hal romantis dengan suami ketika sudah berkeluarga cukup lama.

Padahal, romantisme adalah salah satu bumbu yang bisa membuat pernikahan langgeng hingga hari tua.

Untuk itu, meski sudah tidak terlalu memikirkan hal-hal romantis, tidak ada salahnya jika pasangan suami istri sesekali melakukan hal romantis yang sederhana untuk menghangatkan suasana rumah tangga.

Halaman Awal