Skip to main content
Gala Sky Akan Dibawa ke Psikolog, Adik Bibi Ardiansyah Ungkap Alasannya

Gala Sky Akan Dibawa ke Psikolog, Adik Bibi Ardiansyah Ungkap Alasannya

Gala Sky Akan Dibawa ke Psikolog, Adik Bibi Ardiansyah Ungkap Alasannya

Gala Sky akan dibawa ke psikolog, adik Bibi Ardiansyah ungkap alasannya.

Fuji mengatakan hal tersebut bertujuan mengetahui perkembangan kondisi psikis Gala setelah kepergian ibu dan bapaknya.

Adik Bibi Ardiansyah, Fuji dan Fadly Faisal ungkap kondisi Gala Sky pasca sebulan ditinggal orangtuanya.

“Aku ada kepikiran pengen bawa ke psikolog psikiater gitu sih. Pasti kan ada traumanya kan meskipun dia bayi, takut kenapa-kenapa pas gedenya,” ungkap Fuji.

Usai kepergian Vanessa dan Bibi untuk selama-lamanya, anak semata wayang mereka dirawat oleh keluarga Bibi, terutama sang adik.

Gala Sky kini menjadi sorotan dan mencuri perhatian publik lantaran kondisinya yang saat ini menjadi yatim piatu diusia 18 bulan.

Sebagaimana diketahui, Gala Sky juga menjadi korban dalam kecelakaan maut yang menewaskan orang tuanya.

Gala dan dua penumpang lainnya selamat dan mengalami luka-luka.

Halaman Selanjutnya

Belum lama ini, Fuji dan Fadly mengungkapkan curahan hatinya kepada pasangan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar soal Gala.

Hal itu dilihat melalui video yang diunggah di kanal YouTube AH, Sabtu (4/12/2021).

Pada kesempatan itu, Fuji dan Fadly menceritakan keadaan anak kandung Vanessa Angel saat ini.

Dikatakan Fuji dan Fadly, saat ini kondisi keponakannya itu sudah jauh membaik dari sebelumnya.

Saat ini Gala, kata Fuji, sudah mulai bisa menerima kehadiran orang lain.

Sebelumnya, diketahui awal-awal insiden maut itu, Gala Sky hanya mau dekat dan dipegang oleh Fuji juga Fadly.

Dikatakan Fuji, kondisi itu berlangsung selama hampir tiga minggu.

“Udah mau digendong sama orang lain. Awal-awal dia nggak mau, sampai dua atau tiga minggu dia maunya sama aku doang. Sama mama papa aku aja dia nggak mau dipegang, takut,” kata Fuji dikutip Minggu (5/12/2021).

Fuji pun menceritakan, saat itu Gala sampai tidak mau menginjak tanah atau lantai dan hanya mau digendong oleh Fuji.

“Nyentuh tanah pun nggak mau, bayangin Kak aku tuh sampai 8 jam sehari tuh gendong dia. Karena nggak mau ditaruh di tanah (lantai) mungkin karena syok sih,” ujarnya.

Namun kini, Fuji dan Fadly menyebut kondisi keponakannya itu sudah lebih ceria.

“Sudah lebih riang anaknya,” kata Fuji.

Meski kini kondisi Gala telah membaik, Fuji memiliki keinginan untuk membawa Gala ke psikiater.

Hal itu dilakukan guna untuk memastikan tidak ada indikasi trauma yang berkepanjangan di diri Gala.

“Aku ada kepikiran pengen bawa ke psikolog psikiater gitu sih. Pasti kan ada traumanya kan meskipun dia bayi, takut kenapa-kenapa pas gedenya,” ungkap Fuji.

Adik bungsu Bibi Ardiansyah ini menceritakan, pada awal-awal Gala diasuhnya, anak Vanessa ini banyak menunjukkan traumatic yang tinggi.

Bahkan, anak semata wayang Vanessa dan Bibi ini sangat sensitive dengan kehadiran orang lain kecuali Fuji dan Fadly.

“Diliatin aja dia bĂȘte, diliatin aja dia tuh mukanya kayak langsung mukanya mau nangis,” ucap Fuji.

“Suka ngumpet-ngumpet, ngedusel-ngedusel,” timpal Fadly.

Usai meninggalnya Vanessa dan Bibi, Fuji dan Fadly mengungkapkan bahwa tidak ada foto kakak dan kakak iparnya di rumah yang disembunyikan dari Gala.

“Kita juga nggak ngumpetin sih (foto Vanessa dan Bibi). Maksudnya kalo ada foto kita tunjukin, nggak ada yang kita tutup-tutupin buat Gala,” ujar Fuji.

Hal itu dilakukan agar Gala Sky merasa terbiasa dan menerima kenyataan bahwa ayah dan ibunya sudah tidak ada lagi di dunia.

Fuji & Fadly Ngaku Stress dengan Masalah yang Ada

Sepeninggal Vanessa dan Bibi, kedua keluarga diketahui kini tengah berselisih.

Keluarga Vanessa dan Bibi saat ini tengah bersitegang menyoalkan tentang hak waris, hak perwalian Gala, hingga yang terbaru rencana pemindahan makam Vanessa oleh Doddy Sudrajat.

Menghadapi masalah yang bertubi-tubi tersebut, Fuji dan Fadly mengaku sedih, stress hingga depresi.

“Pertama mental drop banget, sedih, stress, depresi, campur aduk,” kata Fuji dan Fadly.

“Sampek kayak aduh ngapain lagi ya hidup. Tapi sekarang yaudahlah terima aja gitu. Karena kalau dibawa sedih-sedih tuh capein badan doang,” sambung Fuji.

Terlebih mengetahui masalah yang ditimbulkan oleh ayah Vanessa Angel, Fuji dan Fadly merasa kesal.

“Dan sekarang kita lebih kayak kesel kalik ya, sedihnya lagi kesingkirin dengan masalah ini jadi udah sisanya kesel doang,” kata Fadly.

“Kesel campur ketawa sih,” timpal Fuji.

Perasaan sedih hingga stress itu muncul, kata Fuji, lantaran masalah selalu muncul padahal masalah-masalah sebelumnya belum selesai.

“Masalah tuh belum selesai satu, nambah lagi nambah lagi, ada aja. Padahal akunya belum ngapa-ngapain, belum nyelesain masalah aku, ditambah aku kuliah, ditambah aku harus urus Gala ini itu,” jelasnya.

“Kayak bertubi-tubi aja gitu. Nggak bisa dong aku handle semua sendiri,” sambungnya.

Adik laki-laki Bibi, Fadly pun berharap masalah yang tengah dihadapi ini bisa cepat selesai.

“Selesai aja masalah ini, si Gala udah tenang udah bahagia ibaratnya,” ujar Fadly.

Fuji pun berharap untuk tidak membesarkan masalah yang ada, dan tidak perlu meributkan hal-hal yang tidak penting.

“Jadi kayak masalah besar dikecilin, masalah kecil udah dihilangin aja. Hal-hal nggak penting kayak ya buat apa sih diributin, diberitakan buat apa,” ungkap Fuji.

Dalam kesempatan itu juga, Fuji dan Fadly mengungkapkan kondisi orang tuanya pasca ditinggal kakak dan kakak ipar.

Ibu dan ayah Bibi kini dikatakan Fuji sudah lebih baik dan sudah bisa tersenyum.

“Sehat semua, sudah mulai senyum. Setiap hari ke rumah. Jam 7 pagi sebelum aku sama Gala bangun, bangunin aku, Gala. Terus pulang jam 10 malam dan kadang nginep,” pungkasnya. 

Halaman Awal