Skip to main content
Minta Bayaran Saat Jadi Bintang Tamu Podcast Deddy Corbuzier, Hana Hanifah Akhirnya Angkat Bicara

Minta Bayaran Saat Jadi Bintang Tamu Podcast Deddy Corbuzier, Hana Hanifah Akhirnya Angkat Bicara


Artis FTV Hana Hanifah saat ini ramai jadi perbincangan warganet. Hana Hanifah dituding minta bayaran saat menjadi tamu di kanal youtube Deddy Corbuzier.

Menanggapi hal tersebut, Hana Hanifah memposting klarifikasi mengenai dirinya di akun instagram pribadi Hana Hanifah.

Dalam postingan tersebut Hana menuliskan kata-kata klarifikasi dan Screenshoot bukti percakapannya dengan Deddy Corbuzier melalui Direct Massanger.

Postingan tersebut sudah disukai 151.609 orang.

"Hi guys, buat para netizen, aku pengen sedikit klarifikasi nih mengenai konten aku dengan Om Deddy," tulis Hana Hanifah dalam postingannya.

"Bahwa aku dan team pada saat itu memang diundang dalam program Podcastnya om Deddy dengan kerjasama barter content.. aku maupun team youtube aku tidak sama sekali meminta atau menerima bayaran apapun terhadap undangan tersebut," jelas Hana Hanifah.

Hana Hanifah juga berharap agar warganet tidak berspekulasi dan menggiring ke opini yang negatif tentang dirinya.

"Jadi buat teman2 semuanya agar tidak berspekulasi & tidak menggiring opini yang negative ya, sekali lagi aku sampaikan bahwa aku sama Om Deddy baik-baik saja dan semua konten yang kita bikin murni untuk saling support kebutuhan konten masing2.," ungkap Hana Hanifah.

Sebelumnya Hana Hanifah sudah terjerat kasus prostitusi online dengan tarif 20 juta untuk sekali kencan.

Pengakuan mengejutkan itu Hana Hanifah ungkap saat ngobrol bareng Hotman Paris Hutapea pada pertengahan Agustus 2021.

Hana Hanifah ketika ngobrol bareng pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, pertengahan Agustus 2021 lalu.

Dia mengaku pernah dapat jatah 200 juta dari sosok tajir ini. Jatah itu diberikan oleh mantan pacar Hana Hanifah sendiri.

Namun Hana Hanifah tidak mengatakan siapa nama mantan pacarnya tersebut.

Hana Hanifah tersandung kasus prostitusi online tersebut pada tahun 2020.

Dirinya diamankan kepolisian Polrestabes Medan, Sumatera Utara, di sebuah hotel bersama seorang pria berinisial A.

Menurut hasil penelitian Polrestabes Medan, diduga Hana dihubungkan degan mucikari yang ada di Jakarta.

Mucikari itu kemudian menghubungi rekannya di Medan untuk mencarikan klien yang mau menggunakan jasa Hana.

Usai ada kesepakatan harga, Hana Hanifah langsung terbang ke Medan dari Jakarta.