Skip to main content
Ridho Rhoma Divonis 2 Tahun Penjara, Rhoma Irama Legawa dengan Putusan Majelis Hakim: Saya Ikhlasin

Ridho Rhoma Divonis 2 Tahun Penjara, Rhoma Irama Legawa dengan Putusan Majelis Hakim: Saya Ikhlasin


Pedangdut Ridho Rhoma telah dipindahkan ke Lapas Cipinang setelah divonis 2 tahun penjara. Rhoma Irama pun lapang dada dengan putusan dari majelis hakim untuk putranya tersebut.

Kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba yang menjerat Ridho Rhoma menemui episode baru.

Ridho Rhoma telah menerima vonis.

Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan vonis dua tahun hukuman penjara kepada putra Rhoma Irama tersebut pada 21 September 2021 lalu.

Ridho kemudian dipindahkan ke Lapas Cipinang, Jakarta Timur pada Kamis, 28 Oktober 2021.

Rhoma Irama sempat memberikan tanggapan mengenai vonis yang diterima putranya.


"Tanggapannya bahwa proses hukum telah berjalan dengan lancar," ujar Rhoma seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Populer Seleb, Sabtu 30 Oktober 2021.

Rhoma mengaku memang telah memasrahkan semuanya kepada majelis hakim.

Sehingga pada saat majelis hakim menjatuhkan vonis dua tahun penjara kepada Ridho, Rhoma ikhlas.

"Saya serahkan bagaimana majelis hakim untuk memutuskan apapun. Saya ikhlasin aja," lanjutnya.

Rhoma menyebut Ridho telah menghubunginya untuk meminta maaf hingga ridho.

Pria berjuluk Raja Dangdut itu pun berharap sang putra kapok dan tidak terjerat kasus narkoba untuk ketiga kalinya.

"Ridho sudah telepon saya, minta ridhonya padahal dia Ridho ya, minta ridho juga sama gue.

Minta ridho, minta maaf, minta ampun, minta doa.


Jadi ya saya maafkan dia, saya doakan dia.

Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran yang terakhir, jangan sampai ada yang ketiga, udah cukup," jelas Rhoma.

Diberitakan sebelumnya, Ridho ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok pada Kamis, 4 Februari 2021.

Polisi menemukan barang bukti berupa 3 butir ekstasi di sebuah bungkus rokok.

Hasil tes urin Ridho pun terbukti positif amphetamine.

Penangkapan tersebut memang cukup mengejutkan.

Pasalnya, baru tahun lalu Ridho Rhoma bebas dari penjara karena kasus serupa.

Tanggapan Rhoma Irama Soal Ridho Rhoma Terjerat Narkoba Lagi

Mendapati sang anak, Ridho Rhoma terjerat narkoba lagi, Rhoma Irama sempat buka suara.

Pelantun lagu Begadang tersebut menyebut Ridho telah meneleponnya dan meminta maaf sambil menangis.

Lantas, seperti apa respon Rhoma Irama?

Berikut ini TribunStyle.com rangkum deretan pernyataan Rhoma Irama terkait kasus narkoba Ridho Rhoma:

1. Sempat tak percaya


Rhoma mengaku sempat tak percaya Ridho kembali terjerat narkoba.

"Saya dengar kabar 'Bang Haji, Ridho ketangkep lagi tuh'.

Saya enggak percaya, orang dia lagi ada program-program juga.

Ridho udah betul-betul kembali ke jalan Allah lagi. Jadi saya enggak percaya, jangan-jangan salah nama nih," ungkap Rhoma seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube KH Infotainment (9/2/2021).

"Akhirnya keesokan harinya, saya lihat berita dari sumber yang bisa dipercaya.

Saya kaget sekali, ternyata betul Ridho ditangkap," imbuhnya.

2. Ridho Rhoma menelepon Rhoma Irama

Ridho sempat menginformasikan penangkapannya kepada sang ayah lewat sambungan telepon.

Pada momen itu, pria berusia 32 tahun tersebut menangis dan meminta maaf.

"Akhirnya Ridho telepon saya, nangis-nangis.

Pokoknya nangis luar biasa, minta maaf bahwa ternyata 'Ridho belum bisa megang amanah papa,

Ridho sekarang lagi di Polres Pelabuhan Tanjung Priok karena kedapatan membawa amphetamine'," lanjut Rhoma.

3. Rhoma Irama syok


Rhoma pun sangat terkejut mengetahui Ridho ditangkap karena narkoba.

Pria berusia 74 tahun itu tak menyangka sang anak mengulangi kesalahan di masa lalu.

"Saya terus terang syok sekali, kok kenapa ini bisa terjadi lagi," ucap Rhoma.

3. Memaafkan

Rhoma pun menegaskan dirinya telah memaafkan Ridho.

Ia juga menyemangati Ridho agar bisa bangkit dan berubah.

"Dia meminta maaf berkali-kali, saya mengatakan bahwa 'Saya selalu memaafkan kamu'.

Dia bilang 'Mungkin ini akhir dari karier Ridho pa'.

(Saya bilang) kamu enggak boleh ngomong gitu, tidak ada kata putus asa dalam hidup ini.

Papa maafin kamu dan kamu harus bangkit kembali," jelas Rhoma.

4. Tak mau ikut campur


Pada kasus narkoba yang menjerat Ridho di tahun 2017 lalu, Rhoma sempat membuat komitmen dengan sang anak.

Ia mengaku tak akan ikut campur jika Ridho sampai memakai narkoba untuk kedua kali.

"Saya ada komitmen sama Ridho. Ketika dia selesai dari kuliah semester satu (kasus narkoba pertama), saya wanti-wanti ke dia.

'Do, next kalau kamu kerjain ini lagi, papa hands up lho.

Papa enggak ikut campur, papa angkat tangan. Silakan atasi sendiri'.

Jadi kemarin saya bilang itu juga 'Do kita komit ya, silakan kamu jalani sendiri.

Papa cuma bantu doa aja, kalau doa enggak boleh putus sebagai orang tua'," kata Rhoma.

5. Rhoma Irama ucap terima kasih ke polisi

Selain membahas soal anaknya, Rhoma Irama juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian.

Ia bersyukur polisi berhasil menangkap Ridho lebih awal.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang telah menangkap Ridho sejak awal.

Begitu Ridho didapati menyimpan amfetamin, langsung ketangkap.

Bayangkan kalau misalnya seminggu, sebulan, atau setahun baru ketangkap. Barangkali overdosis," pungkas Rhoma.